PERAN MIKROSKOP DALAM
MENGAMATI BENTUK BAKTERI
A.
Standar
Kopetensi
Siswa
dapat memahami bentuk-bentuk bakteri dari bahan yang ada di lingkungan sekitar.
B.
Kompetensi
Dasar
Menjelaskan
pengertian bakteri, ciri-ciri bakteri, dan struktur tubuh bakteri.
C.
Tujuan
Tujuan
dari praktikum yaitu agar siswa dapat mengamati bakteri dari bahan yang ada
dilingkungan sekitar serta memdeskripsikan bentuknya.
D.
Alokasi
Waktu
Pertemuan
Pertama 2 X 45 Menit Mata Pelajaran Biologi Kelas X Semester 1 SMA/MA.
E.
Uraian
Materi
Bakteri
berasal dari bahasa Yunani, yaitu bakterion
atau bakterium yang berarti tongkat
atau batang. Walaupun pada perkembangan ilmu selanjutnya, ada berbagai bentuk
bakteri selain batang. Ilmu yang mempelajari bakteri disebut bakteriologi (Tjitrosoepomo, 1986).
Bakteri
dahulu dimasukkan dalam Kingdom Monera. Dalam klasifikasi terbaru, Monera
dibagi dalam Archaebakteria dan Eubakteria. Meskipun Archaebakteria dan
Eubakteria mempunyai banyak persamaan ciri, tetapi keduanya mempunyai banyak
persamaan ciri, tetapi keduanya mempunyai ciri khusus, secara umum bakteri
mempunyai ciri sebagai berikut : (Alcamo IE, 2001).
1. Organisme
berukuran kecil sehingga sering disebut dengan mikroorganisme.
2. Uniseluler
( satu sel )
3. Bersifat
prokariotik ( tidak mempunyai membran inti ).
4. Hanya
dapat dilihat menggunakan mikroskop.
5. Mempunyai
ukuran dengan diameter 0,5-1 mikron dengan panjang 1-20 mikron.
6. Hidup
secara soliter atau berkoloni.
7. Bersifat
kosmopolit atau ada dimana-mana.
8. Tidak
berklorofil.
9. Reproduksi
dengan membelah diri.
Struktur tubuh bakteri dari luar kedalam sebagai
berikut :
a. Flagela
atau Flagelum
Alat ini
merupakan alat gerak bagi bakteri terutama dalam habitat berupa cairan. Bakteri
mempunyai beberapa tipe berdasarkan letak flagelanya.
1. Atrik
yaitu bakteri yang tidak berflagela.
2. Motorik
yaitu yang hanya punya satu flagella disalah satu ujung tubuhnya.
3. Amfitrik
yaitu bakteri yang mempunyai flagela dikedua ujung tubuhnya.
4. Lofotrik
yaitu bakteri yang mempunyai segerombol flagella disalah satu ujung tubuhnya.
5. Peritrik
yaitu flagelanya terdapat diseluruh permukaan tubuhnya.
b. Kapsul
Bakteri
mempunyai lapisan lendir yang berbentuk padat dan tebal yang disebut kapsul.
c. Membran
Sel
Membran sel
bersifat semipermiabel dan berfungsi untuk mengatur keluar masuknya zat dari
dan kedalam sel. Penonjolan membran sel kearah sitoplasma disebut mesosom.
Organel ini berfungsi untuk menyediakan energi dan merupakan pusat pembentukan
dinding sel-sel baru.
d. Dinding
Sel
Bakteri
mempunyai dinding sel yang tersusun atas mukopolisakarida dan peptidoklikan.
Berdasarkan dinding selnya bakteri terdiri atas dua macam yaitu bakteri gram
positif dan bakteri gram negatif.
e. Protoplas
Protoplas merupakan
semua bagian yang ada didalam dinding sel. Bagian ini terdiri atas membran
plasma atau selaput sitoplasma dan sitoplasma dan organel sel (Tjitrosoepomo, 1986).
F.
Alat
dan Bahan
1. Mikroskop
2. Gelas
benda dan gelas penutup
3. Pipet
4. Tinta
cina/metilen biru
5. Kentang
busuk
6. Daging
busuk
7. Alkohol
70%
8. Tusuk
gigi
G.
Cara
Kerja
1. Sebelum
melakukan kegiatan praktikum, guru terlebih dahulu membagi siswa kedalam
beberapa kelompok dan memberikan pemahaman sedikit mengenai materi yang akan di
praktikkan.
2. Setelah
memberikan materi kemudian setiap kelompok diberikan tugas untuk melakukan
eksperimen yaitu untuk mengamati bentuk bakteri dengan langkah-langkah sebagai
berikut :
3. Siapkan
mikroskop, gelas benda, dan gelas penutup.
4. Aturlah
diafragma agar cahaya yang ditangkap mikroskop tidak berlebihan.
5. Masukkan
ujung tusuk gigi kedalam kentang dan daging busuk.
6. Teteskan
tinta cina/metilen biru diatas gelas benda, selanjutnya oleskan tusuk gigi yang
berisi kentang busuk tersebut pada tetesan tinta pada gelas benda. Letakkan
gelas penutup diatas cairan yang telah siswa buat.
7. Amati
preparat tersebut menggunakan mikroskop.
8. Buat
gambar hasil pengamatan pada buku laporan.
9. Setelah
laporan dibuat kemudian hasil laporan praktikum tersebut di presentasikan di
depan kelas.
H.
Hasil
Pengamatan
Tabel 1. Bakteri Pada
Kentang Busuk
Bentuk
|
Definisi
|
Contoh Bakteri
|
Gambar
|
|
|
|
|
Tabel 2. Bakteri Pada
Daging Busuk
Bentuk
|
Definisi
|
Contoh Bakteri
|
Gambar
|
|
|
|
|
I.
Pertanyaan
1. Bagaimanakah
kehidupan bakteri yang diamati pada kedua bahan praktikum tersebut? Apakah
soliter atau berkoloni, jelaskan.
2. Bentuk
bakteri apa saja yang ada di kedua bahan praktikum tersebut?
3. Apakah
bakteri yang ditemukan tersebut itu bergerak atau tidak? Jelaskan.
J.
Kesimpulan
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
K.
Daftar
Pustaka
Tjitrosoepomo, Gembong.
1986. Taksonomi Tumbuhan (Taksonomi
khusus). Bhratara.:Jakarta.
Alcamo IE. 2001.
Fundamentals of microbiology. Boston: Jones and Bartlett.
0 komentar:
Posting Komentar