LKS
( Lembar Kerja Siswa )
Tentang
A.
Tema : “PENGANGKUTAN
AIR PADA BATANG”
B. Standar Kopetensi : Memahami
proses pengangkutan air dan zat
terlarut padatumbuhan melalui xylem
(pembuluh
kayu)
C. Kopetensi
Dasar : 1.1 Mendiskripsikan hubungan air dan
tanaman.
1.2 Menjelaskan proses pengangkutan
air pada tanaman.
D. Alokasi
Waktu : 2
x 40 Menit
E. Pertemuan : ke- 4, Senin tanggal
03 Juli 2013. Pukul 09.20 Wita, di SMPN I Sumbawa
F. Uraian Materi :
Air dapat diserap
tanaman melalui akar bersama- sama dengan unsure- unsure hara yang terlarut
didalamnya, terutama daun melalui pembuluh xylem, pembuluh xylem pada akar,
batang, daun merupakan suatu sistem yang kontiyu, berhubungan satu sama
lain. ( Lakitan,2004 ).
Air merupakan kebutuhan
pokok bagi semua tanaman, juga merupakan bahan penyusun utama dari protoplasma
sel. Dasamping itu, air adalah komponen utama dalam potosintesis, pengangkutan
assimilate hasil proses ini kebagian-bagian tanamana hanya dimungkinkan melalui
gerakan air dalam tanaman. Dengan peranan tersebut diatas, jumlah pemakaian ait
oleh tanaman akan berkorelasi positif dengan produk biomose taaman, hanya
sebagian kecil dari air yang diserap akan menguap melalui stomata atau melalui
transpirasi. ( Dwidjoseputro, 1984 ).
Ketersediaan hara pada
suata titik tetap daun tanah, dimana penyebaran ion dari tanah ke permukaan
akar-akar menyebar dalam tanah bahkan pada suatu horizon yang padat tidak akan
menempati lebih 10 % ruangannya. ( Anonim, 2009 ).
G. Alat dan Bahan : 1. Gelas Plastik
2. Pewarna Pasta ( Merah )
3. Spidol
4. Tanaman Pacar Air
5. Pisau / Silet
6. Stopwatch
7. Ember
H. Cara
Kerja :
1.
Siapkan dua
gelas, isilah dengan air dan beri pewarna. Beri tanda dengan huruf A dan B.
2.
Berilah
tanda tinggi air dalam gelas dengan spidol
3.
Cabutlah dua
tanaman pacar air dari tempatnya tumbuh dan cuci hingga bersih.
4.
Petiklah
daun dari salah satu dari tanaman pacar air tersebut sampai habis. Masukkan
kedua tanaman kedalam ember yang berisi air kemudian potonglah bagian bawah
dengan pisau/ silet didalam ember ( usahakan tinggi kedua tanaman sama ).
5.
Masukkan
tanaman yang tidak berdaun kegelas A dan tanaman berdaun kegelas B.
6.
Setelah 30
menit. Amatilah kedua tanaman tersebut dan tinggi permukaan air dalam gelas.
Tabel
Pengamatan :
No
|
Jenis
Gelas
|
Tinggi air Awal
|
Tinggi Air Akhir
|
Warna Batang
|
1.
2.
|
Gelas A ( Tidak Berdaun )
Gelas B ( Berdaun )
|
|
|
|
I. Pertannyan
1.
Apakah yang tampak pada tanaman setelah 30 menit ?
2.
Pada gelas
manakah air lebih banyak berkurang ? Mengapa ?
3.
Apakah Peranan daun dalam pengangkutan air ?
4.
Pada tanaman
yang tidak berdaun, air juga kelihatan naik, apakah sebabnya ?
5.
Apakah yang menyebabkan air tersebut naik ?
J. Kesimpulan
Dari hasil
pengamatan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwasannya air yang telah
dicampur dengan pewarna pasta dapat terserap dan naik ke atas tumbuhan
dikarenakan adanya transportasi zat pada tumbuhan tersebut. Transportasi itu
dapat dilakukan baik oleh jaringan pengangkut xylem maupun floem. Selain itu
Air naik disebabkan oleh adanya daya hisap daun. faktor lainnya adalah semakin
tinggi intensitas cahaya yang mengenai daun maka daya hisap juga semakin cepat
dan jumlah daun juga berpengaruh teradap kecepatan daya hisap daun, semakin
banyak jumlah daun, maka daya hisap daun semakin cepat, begitu juga sebaliknya.
DAFTAR
PUSTAKA
Anonim.2009.
( http:// ahlusnnah.blogspot.com.2007 ). Diakses tanggal 07 Juli 2013.
Dwidjoseputro.1984. ( http://
chachichu-chairani.blogspot.com/laporan-praktikum-fisiologi-tumbuhan.htm).
Diakses tanggal 07 Juli 2013.
Lakitan.2004. ( http://acehpedia.0rg/air-dan tanaman ).
Diakses tanggal 07 Juli 2013.
0 komentar:
Posting Komentar